√ Wisata Religi di Kota Pekanbaru yang Paling Populer

Wisata religi merupakan wisata ke tempat-tempat atau acara yang memiliki nilai religi, seperti tempat ibadah, acara-acara bernuansa keagamaan atau kawasan ziarah tokoh masyarakat. Wisata religi sering dilakukan untuk melepas kejenuhan, menyegarkan dahaga spiritual, mengingatkan pada akhirat, mendekatkan diri pada sang pencipta dan masih banyak lagi manfaat lainnya.

Riau merupakan salah satu provinsi yang ada di Pulau Sumatera. Tidak hanya cantik dengan wisata alam. Kota ini juga sarat akan wisata religi lainnya, berikut simak contoh

1. Masjid Agung Madani

Masjid Agung Madani

Masjid termegah di Asia Tenggara, yaitu Masjid Agung Madani Islamic Center Pasir Pangaraian, Rokan Hulu, dinobatkan sebagai Masjid Percontohan Paripurna Terbaik se- Indonesia pada tahun 2015 oleh Kemen terian Agama (Kemenag) RI.

Setelah ditetapkan sebagai objek wisata religius beberapa kunjungan ke masjid termegah penuh pesona tersebut terus naik. Catatan Pengurus Mesjid Agung Ma- dani Islamic Center Pasir Pangaraian, kunjungan masyarakat ke masjid yang mampu menampung sekitar 10.000 jamaah, rata-rata 300 pengunjung sampai 500 pengunjung per harinya.

Masjid Agung Madani Islamic Centre Rokan Hulu yang dilengkapi dengan sarana MCK yang cukup dan memadai, tempat wudhu yang nyaman dan bersih, sajadah dari Turki. Sarana perpustakaan, baik digital maupun manual, TV Madani, Radio Daerah, poliklinik, aula serbaguna, toserba serta ruangan belajar yang dilengkapi dengan akses internet.

Untuk Pintu Islamic Centre Rokan Hulu, bagian timur, pintu utama babussalam, pintu kanan Khodijah, pintu kiri Aisyah, bagian selatan, pintu utama Aisyah I, pintu kanan Usman bin Affan, pintu kiri Umar bin Khatab, sedangkan pintu bagian utara, pintu utama Khadijah I, pintu kanan Abu Bakar As Siddiq, pintu kiri Umar bin Khatab, sedangkan bagian Kubah utama tinggi 55 M dan didampingi 4 unit menara tinggi 66.66 M. Ditambah dengan menara setinggi 99 M.

Masjid yang menjadi ikon Riau dan tempat ibadah tersebut tepatnya berada di Pekanbaru dan masjid ini mirip dengan Taj Mahal yang ada di India. Banyak masyarakat yang mengunjungi masjid selain beribadah mereka juga memanfaatkan keindahan masjid untuk berfoto. Bagi kamu yang ingin berfoto sekaligus beribadah, kamu tidak akan dikenakan biaya tiket masuk karena mengunjungi masjid ini gratis.

Masjid Agung An-Nur menjadi masjid terbesar di Pekanbaru, Riau yang terletak di Jalan Hangtuah, Sumahilang, Pekanbaru. Desain bangunannya banyak terpengaruh gaya campuran arsitektur Melayu, Turki, Arab dan India.

Masjid yang berdiri tanggal 27 Rajab 1388 H atau bertepatan dengan tanggal 19 Oktober 1968. Bangunan masjid terdiri dari dua tingkat. Tingkat atas digunakan untuk sholat, dan tingkat bawah untuk kantor dan ruang pertemuan. Selain itu di lantai bawah masjid juga terdapat sekretariat masjid, remaja masjid, dan kelas tempat pendidikan Islam.

Masjid yang mempunyai tiga buah tangga, 1 buah tangga di bagian muka, yang dilengkapi eskalator dan 2 buah tangga di bagian samping. Di bagian atas terdiri dari 13 buah pintu dan bagian bawah terdiri dari 4 buah pintu dan mempunyai kamar yang besar dan sebuah aula.

Baca juga : Masjid Terbesar di Aceh

2. Masjid Senapelan

Masjid Senapelan

Masjid Senapelan merupakan masjid tertua di Pekanbaru. Masjid yang menjadi salah satu saksi sejarah perkembangan kota Pekanbaru.

Sejarah Masjid yang dibangun pada abad ke 18, sekitar tahun 1762 M, di masa pemerintahan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Sultan IV), dan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah (Sultan V) dari kerajaan Siak.

Pembangunan masjid ini tidak bisa dilepaskan dari sejarah perkembangan Kerajaan Siak yang menganut sistem “tali berpilin tiga.” Maksudnya adalah, ada tiga unsur penting dalam kerajaan yang harus tetap dijaga, yaitu raja, adat dan agama.

Karena itu, di pusat kerajaan selalu ditemukan tiga bangunan yang menjadi simbol keberadaan tiga unsur ini, yaitu istana sebagai simbol dari keberadaan raja, Balai Kerapatan sebagai simbol adat, dan masjid sebagai simbol agama.

Seiring perjalanan waktu, lalu Mesjid Raya Pekanbaru yang dikenal dengan budayanya sampai kesohor ke negeri Malaysia ini, oleh Pemerintah Kota Pekanbaru di masa kepemimpinan Walikota Herman Abdullah, membongkar masjid tertua di ibukota Provinsi Riau ini dan menggantinya dengan masjid modern berarsitektur Turki.

Baca juga : Masjid di Meulaboh Aceh

3. Masjid An-Namira

Masjid An-Namira

Masjid satu ini terletak di jalan Tuanku Tambusai. Pertama kali menginjakkan kaki di masjid ini, kamu akan langsung disambut dengan gapura besar dengan warna putih yang mendominasi serta ukiran kaligrafi berwarna hijau. Sentuhan serupa juga akan kamu temukan ketika memasuki bagian dalam masjid.

Walau tidak terlalu besar, namun kesan yang akan kamu dapatkan dari masjid ini yaitu kemewahan. Banyak yang sepakat bahwa masjid ini juga terpengaruh oleh desain bergaya Eropa. Hal ini dapat dilihat dari ornamen yang ada pada bangunan dan gapuranya.

Selain itu, sebelum memasuki bangunan masjid, kamu akan lebih dulu disambut oleh beberapa toko. Mereka ada yang menjual berbagai busana muslim, kitab suci Al-quran sampai air zam-zam.

4. Masjid An-Nur

Masjid An-Nur

Masjid ini adalah yang masjid yang terbesar diantara yang lainnya di Kota Pekanbaru, Riau. Pertama kali dibangun pada tahun 1963 dan dinyatakan selesai pada 1968. Berbeda dengan An-Namira, masjid yang memiliki gaya arsitektur dengan sentuhan Melayu dan India.

Karena itu juga, masjid ini juga kerap disebut dengan Taj Mahal-nya Riau. Letak kemiripannya terutama pada tiga kubahnya yang berjejer ke samping, dengan kubah di tengah sebagai yang paling besar. Sebagai masjid agung, An-Nur dapat menampung hingga 4500 jamaah. Masjid ini bahkan memiliki fasilitas yang lengkap seperti aula dan perpustakaan.

Masjid An-Nur memiliki keunikan, yaitu dengan adanya pohon kurma yang tumbuh subur di area pekarangan. Hal ini tentunya menjadi hal yang unik bagi masyarakat, karena pohon kurma tersebut bisa berbuah lebat.

5. Masjid Ar-Rahman

Masjid Ar-Rahman

Masjid Ar-Rahman yang terletak di jalan Sudirman, yang merupakan jalan protokol di Pekanbaru. Diketahui masjid ini telah melalui masa renovasi yang dilakukan pada 2004 lalu, yang menjadikannya sebagai salah satu masjid terindah di Pekanbaru.

Masjid Ar-Rahman memiliki sentuhan gaya Timur Tengah. Memiliki tiga kubah, kubahnya berwarna hijau yang mendominasi dengan corak warna kuning pada tengahnya. Salah satu yang menjadi keunggulan dari Masjid Ar-Rahman yaitu karena pekarangannya cukup luas. Dan juga dengan luas tempat parkir yang disediakan.

Untuk bagian dalamnya, kamu akan melihat hiasan kaligrafi yang menawan. Selain itu, ukiran-ukiran pada masjid yang memiliki sentuhan cerah dengan warna keemasan. Hal tersebut yang membuat Masjid Ar-Rahman terlihat megah dan indah.

Sekian dahulu contoh dari Wisata Religi di Kota Pekanbaru yang Paling Populer. Semoga menjadi rekomendasi wisata religi terbaik.