Kebutuhan kendaraan dalam membantu setiap orang beraktivitas memang sangat dibutuhkan. Namun, faktanya kondisi saat ini khususnya di kota – kota besar sudah sangat padat dan macet, ditambah dengan jumlah pemakai kendaraan pribadi baik itu roda dua dan roda empat yang sudah menjadi faktor penyumbang terbesar dalam masalah tersebut. Namun, jika kamu merupakan orang yang ingin berkegiatan menggunakan kendaraan pribadi pasti memiliki alasan dan tujuan ingin membelinya.
Untuk harga pasaran motor terbaru saja saat ini sudah sangat mahal, bisa dibayangkan jika kamu ingin membeli mobil baru yang pasti harus menyiapkan sejumlah dana besar untuk bisa mendapatkan mobil impian. Namun, jangan salah walau mobil baru memang lebih baik dibanding dengan mobil bekas. kamu juga bisa mencoba kendaraan second atau bekas yang juga tidak kalah baik dari kendaraan baru. Selain harga yang lebih terjangkau, kamu juga bisa menentukan banyak pilihan jenis dan tipe mobil apa yang diinginkan. Ada banyak merk mobil terkemuka dan terlaris di Indonesia seperti Honda, Toyota, Daihatsu, Mitsubishi dan sebagainya. Tentukan pilihan sesuai dana yang dimiliki, untuk itu ketahuilah berikut ini kiat dan tips untuk membeli mobil bekas agar tidak tertipu janji manis atau fisiknya saja:
Baca juga : Contoh Bisnis Yang Menguntungkan
Daftar Isi
1. Cari Informasi Selengkap Mungkin Mengenai Mobil Bekas
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari informasi selengkapnya mengenai mobil bekas, baik secara online maupun offline. Ragam situs jual mobil bekas yang menyediakan informasi dengan berbagai merk, harga, tahun dan spesifikasinya, seperti di OLX, Mobil123, Otosia dan sebagainya.
Dengan kamu membaca majalah otomotif dan berdiskusi dengan teman yang mengerti tentang mobil juga bisa menjadi bagian dari riset yang bisa kamu coba. Cari tahu mengenai harga, tahun, dan spesifikasi mobil yang diinginkan.
Baca juga : Cara Memulai Bisnis Bengkel Mobil
2. Ketahui Latar Belakang Mobil Bekas
Penting untuk mengetahui latar belakang mobil hal yang perlu kamu perhatikan sebelum memutuskan membeli sebuah mobil bekas. Jika kamu bertemu dan bertransaksi dengan pemilik mobil secara langsung, maka ini akan memudahkan untuk mencari tahu latar belakang mobil tersebut.
Kamu bisa bertanya mengenai seluk beluk dari mobil yang ingin dibeli. Sehingga akan mempermudah kamu mengenali secara rinci dari mobil bekas tersebut.
Baca juga : Tips Agar Usaha Untung Besar
3. Beli Dengan Orang Pertama Langsung
Orang pertama adalah pemilik mobil tersebut. Lebih baik jika kamu membeli mobil bekas langsung pada pemiliknya. Dibanding kamu membeli mobil bekas dari dealer, showroom atau makelar, bisa jadi harga yang kamu dapatkan akan jauh lebih mahal dibanding dengan bertemu pada pemiliknya langsung.
Membeli mobil dari showroom memang menyediakan banyak pilihan, namun kamu tidak dapat mengetahui informasi tentang latar belakang mobil langsung dari pemiliknya.
Selain itu juga, membeli langsung dari pemiliknya membuat harga beli menjadi lebih murah. Dalam hal ini, pembeli dan penjual bertransaksi secara langsung tanpa adanya pembagian pada pihak ketiga melalui makelar atau showroom.
Baca juga : Sistem Management Bisnis Franchise
4. Cek Kondisi Mesin Dan Fisik Mobil Bekas
Sebelum kamu memutuskan untuk membeli mobil bekas. maka mintalah ijin kepada pemilik mobil untuk memeriksa kondisi mobil. Seperti melakukan cek fisik, kamu akan segera mengetahui kejujuran dari si pemilik mobil.
Perhatikan kondisi warna atau cat mobil, apakah masih mulus atau tidak, berkaratkah, goresan, penyok, atau bekas tambalan. Perhatikan setiap detail dari bodi mobil tersebut, dari depan sampai belakang, dari atas sampai bawah, dari kanan ke kiri.
Perhatikan juga mengenai bagian atas mobil. Plafon yang masih bagus adalah yang masih tebal karena akan melindungi suhu udara dalam mobil terutama pada siang hari.
Perhatikan keempat ban, apakah masih bagus atau sudah mulai aus. Anda memeriksa mesin mobil dan jika kamu merasa ragu, mintalah seorang mekanik atau teman yang mengerti untuk membantu dalam memeriksa mesin mobil.
Periksalah bagian dalam kap mesin seperti selang dan pastikan semua bebas dari kebocoran juga korosi. Buka tutup oli mesin dan periksa apakah ada bekas buih yang menandakan kebocoran ataukah tidak.
Lalu kamu bisa angkat tongkat pengukur oli transmisi dan pastikan warna oli merah atau merah jambu serta oli dalam mobil keadaan penuh.
Baca juga : Jenis Bisnis Menguntungkan Tanpa Modal
5. Cek Kondisi Dalam Mobil Bekas
Setelah memeriksa bodi dan mesin mobil, kamu bisa mengecek ke dalam mobil. Periksa jok dan sarungnya, kamu bisa nyalakan mesin mobil dan nyalakan AC untuk mengetahui apakah itu masih berfungsi dengan baik.
Dan periksa odometer untuk melihat jarak tempuh. Kondisi mobil yang baik yaitu memiliki jarak tempuh yang normal, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Pada kondisi normal, seorang pengemudi rata-rata dapat menempuh jarak 16.000 sampai 24.000 Km dalam setahun.
Kamu juga harus melakukan dan memastikan semua lampu berfungsi sebagaimana mestinya, termasuk perlengkapan lain seperti radio, CD, TV, sensor dan kamera parkir jika memang ada.
6. Cek Kondisi Kelengkapan Surat Mobil Bekas
Hal penting yang harus kamu lakukan adalah memeriksa segala kelengkapan surat kendaraan seperti Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Periksa keaslian cap dan tanda tangan pengesahan BPKB dan STNK tersebut. Halaman pengesahan yang disertai dengan hologram yang dapat diperiksa dengan mudah di bawah sinar matahari.
Kemudian periksa Noka (Nomor Rangka) dan Nosi (Nomor Mesin) yang terletak di dalam kap mesin. Pastikan nomor-nomor tersebut sama dengan yang tertera di dalam BPKB dan STNK.
Atau kamu bisa mengecek ke kantor Samsat untuk mengetahui keaslian dari dokumen tersebut.
7. Cek Asuransi Mobil Bebas Dan Hal Lain
Hal yang perlu kamu lakukan juga yaitu, perhatikan asuransi mobil tersebut. Tentu akan menjadi nilai tambah apabila mobil tersebut telah diasuransikan.
Mintalah si pemilik untuk memperlihatkan kartu atau dokumen resmi yang menyatakan jika mobil tersebut diasuransikan. Proses balik nama dapat dilakukan sepanjang dokumen dan surat jual beli sudah lengkap.
Sebelum melakukan pembayaran, kamu harus melengkapi dengan surat dan dokumen jual-beli yang lengkap dan legal (bermaterai). Selain itu, mintalah fotocopy KTP penjual mobil sebagai arsip jika kelak dibutuhkan.
8. Lakukan Tes Drive
Tips lain untuk memilih mobil bekas yang berkualitas yaitu dengan mencoba mengendarai mobil tersebut atau di sebut dengan test drive. Dengan mengendarai mobil yang kamu inginkan, maka akan memudahkan dalam memeriksa kenyamanan juga keadaan rem, yang menjadi salah satu komponen paling penting dalam sebuah mobil.
Pastikan tidak ada getaran pada pedal rem atau terdengar bunyi mendecit. Jika ini terjadi, maka sebaiknya kamu batalkan untuk membeli mobil ini, kecuali jika mendapat negosiasi harga yang sesuai, untuk biaya perbaikan rem dan sebagainya.
Demikianlah penjelasan di atas mengenai Tips Untuk Membeli Mobil Bekas dan semoga menjadi manfaat yang positif.