Tempe merupakan jenis makanan yang sangat digemari oleh masyarakat di seluruh wilayah Indonesia. Kenapa? Di samping rasa yang sangat gurih ternyata tempe ditemukan mengandung sejumlah besar protein nabati yang tentunya akan sangat berguna untuk metabolisme tubuh. Selain itu, ide yang muncul saat memasak tempe dibuat dari salah satu bentuk lain seperti bentuk steak yang tentunya tidak kalah enaknya dari pada steak aslinya yaitu terbuat dari daging. Nah, tentunya untuk anda yang penasaran bagaimana sih caranya untuk anda membuat tempe? Lihat di bawah ini yaa
Artikel ini menjelaskan cara membuat tempe, saya akan mencoba membagikan beberapa tips tentang alat dan bahan yang Anda butuhkan sekaligus langkah-langkah untuk kemudian membuat tempe yang sesuai. Satu hal yang harus Anda ketahui, setiap langkah yang digunakan dalam membuat tempe harus dapat diukur, karena bukan untuk membuat tempe lezat, adanya cara untuk kemudian membuat kekacauan Anda membuat produksi tempe tidak nyaman atau bahkan gagal.
Baca juga : Kuliner Kota Bandung
Selain mengetahui tentang bagaimana itu proses ketika mengolah biji-biji kedelai untuk kemudian menjadi sebuah tempe, anda bisa pastikan tentang kebersihan makanan yang dikonsumsi benar dipertahankan.
Daftar Isi
Cara Membuat Tempe Kedelai [ Homemade ]
Alat dan bahan ketika membuat Tempe:
- Baskom
- Saringan
- Dandang
- Kipas angin
- Sotel Kayu
- tampah
- Kompor
- Kacang kedelai
- Ragi tempe
- daun pisang atau kantong plastik
Langkah Membuat Tempe :
- Cuci semua peralatan pertama. Tiriskan.
- Bilas kedelai.
- Rendam kedelai selama sekitar 13-18 jam.
- Jika lunak, mengelupaskan kulit.
- Bilas dengan air.
- kedelai kembali Rebus diklarifikasi air.
- menampi Kosong. Sebuah api menggunakan kipas angin untuk menghindari overheating.
- Masukkan ragi tempe untuk kacang kedelai secara merata, aduk rata.
- Di antara kedelai yang memiliki ragi dalam daun pisang atau kantong plastik. Untuk ketebalan sesuai dengan selera Anda.
- Untuk anda memperoleh tempe yang baik, waktu yang nantinya anda butuhkan ketika fermentasi adalah 2 hari pada suhu kamar. Jauhkan kedelai Anda sudah tertutup jamur.
Nah bagaimana mudah kan? Anda tahu tentunya di samping adanya kandungan protein, tempe juga nyatanya juga mengandung kalsium yang tinggi yang begitu sangat-sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu memaksimalkan kinerja.
Baca juga : Kuliner Kota Medan
Manfaat Dari Tempe Untuk Tubuh
Sumber Terkaya Protein Dari Daging
Hal ini dapat dilihat jikalau mempunyai protein dalam kedelai dapat dibandingkan dengan isi daging, bahkan memiliki kelebihan protein. Adapun memang gizi yang terkandung dalam tempe tentunya menunjukkan kualitas yang tentunya jauh lebih baik lagi jika dibandingkan dengan kedelai, karena kadar protein yang kemudian dapat larut dalam air akan menghasilkan peningkatan aktivitas enzim proteolitik .Enzim proteolitik dapat memecah kandaungan protein zat rantai panjang sehingga bisa dicerna oleh bagian tubuh.
Baca juga : Kuliner Kota Semarang
Di samping itu, tempe memiliki kandungan dengan sedikit lemak, karbohidrat, fosfor, zat besi, serat, kalsium, tiamin, riboflavin, niasin, biotin, vitamin B12, asam pantotenat, pyridoxine, dan retinol Akt, yang jauh lebih daripada daging.
Sumber Kalsium Setara Dengan Kandungan Susu Sapi
Studi yang dilakukan oleh peneliti yang berasal dari Kuala Lumpur, Malaysia, mengatakan hal yang menakjubkan tentang penelitian ini di tempe. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kalsium yang terkandung dalam empat potong Tempe dapat dikombinasikan dengan susu sapi.
Baca juga : Peluang Usaha
Satu-satunya Sumber Nabati Yaitu Vitamin B12
Tempe sendiri mengandung 1,7 mg atau 0,0017 mg vitamin B12 yang membuat tempe adalah satu-satunya sumber vitamin B12 di sumber tanaman. Konten cukup bagi seseorang setiap hari.
Sekarang vegetarian dan vegan tidak perlu takut untuk kehilangan vitamin B12 bahwa jika kekurangan dapat menyebabkan pusing, kelemahan, kelelahan cepat, warna kuning pada kulit, dll
Sebagai Antioksidan
Tidak hanya mengandung nutrisi yang dapat kemudian sebagai pemenuhan kebutuhan harian tubuh, tempe nyatanya memiliki kandungan antioksidan. Yang terjadi padatikus yang menjadi subjek percobaan, tikus menunjukkan pertumbuhan yang lebih baik dan tahan kuat terhadap hemolisis sel darah merah dibandingkan dengan tikus yang diberi makan ass rebus biasa. Hemolisis sel darah merah menunjukkan kurangnya vitamin E. Vitamin E memang sudah terbukti untuk zat antioksidan alami
Demikian adalah artikel yang menulas tentang cara membuat tempe semoga dapat bermanfaat.