4 Mitos Charge Smartphone yang Salah

Cara melakukan pengisian baterai smartphone atau charge memang menjadi salah satu hal yang menentukan umur dari ponsel anda terutama untuk baterai pada smartphone anda. Karena memang pentingya cara ini sehingga banyak juga mitos charge smartphone yang beredar yang belum tentu hal tersebut benar untuk dilakukan ataupun untuk dihindari.

Baca Juga : 4 Kota Wisata Indonesia Terfavorit

Tidak semua mitos tentang melakukan charge smartphone tersebut benar sebab ada juga beberapa mitos yang sebenarnya boleh saja dilakukan namun menjadi salah untuk dilakukan. Oleh karena itu, dengan bisa membedakan mana mitos tentang charge smartphone yang salah dan benar anda bisa mendapatkan cara untuk charge smartphone dengan lebih baik tanpa merusak ponsel pintar anda.

Charger Harus Asli

Mitos yang mungkin anda dengar dengan masalah charge smartphone adalah tentang jika anda ingin melakukan pengisian daya anda harus menggunakan charge asli. Hal ini menjadi satu mitos yang salah dan tidak selamanya menjadi benar. Sebab, anda tetap bisa menggunakan charger yang bukan bawaan dari ponsel yang anda gunakan saat ini.

Mitos Charge Smartphone

Menggunakan charger bukan bawaan produk tidak akan merusak smartphone anda asalkan anda menggunakan charger dengan ukuran ampere dan juga voltase yang sama. Pada intinya, seluruh charger bisa digunakan untuk seluruh ponsel asalkan dalam kemampuan yang sama dan juga merupakan charger dengan kualitas yang baik.

mitos charge smartphone Tidak Boleh Diisi Semalam Penuh

Karena harus melakukan akvitas dipagi hari, biasanya kebanyakan orang akan mendapatkan waktu paling efisien untuk melakukan charge pada smartphone adalah saat mereka tidur hingga semalaman penuh. Hal inilah yang menjadi satu hal yang menimbulkan mitos charge smartphone dimana tidak boleh melakukan pengisian baterai hingga semalaman penuh.

Hal ini cukup beralasan, sebab jika diisi semalaman penuh banyak yang berpendapat jika akan membuat baterai menjadi overload dan kemudian rusak. Namun hal tersebut juga menjadi mitos yang salah. Sebab, smartphone saat ini sudah memiliki fitur pintar dimana bisa memutuskan sendiri konekvitiasnya kepada arus listrik ketika baterai sudah berada diposisi terisi penuh.

Menggunakannya saat di Charge

Banyak juga yang mengatakan jika menggunakan ponsel bersamaan dengan saat di charge akan memperpendek umur baterai dan membuat ponsel menjadi cepat rusak. Hal ini juga menjadi mitos yang salah. Jika memang melakukan pengisian bersamaan dengan penggunaan akan menyebabkan masalah pada ponsel, pasti akan ada fitur yang mengharuskan ponsel dalam keadaan mati saat di charge.

Mitos Charge Smartphone

Penggunaan ponsel saat di charge tidak akan menyebabkan kerusakan, hanya saja ketika ponsel digunakan pada saat di charge hanya akan membuat pengisian menjadi lebih lambat dan lebih lama. Penggunannya tetap aman, malah justru ponsel dibuat oleh vendornya untuk tetap menyala dengan berbagai kegiatan kecil didalamnya.

Mematikan Smartphone Menjadi Sumber Masalah

Ketika menggunakannya dan melakukan pengisian baterai ada juga yang berpendapat jika mematikan ponsel terlalu lama hanya akan menjadi masalah pada baterai. Bahkan, saat ini ada juga yang menggunakan ponsel secara non stop sepanjang hari tanpa membiarkan ponsel hanya untuk beristirahat sebentar.

Baca Juga : Tips Mengelola Website Sangat Penting

Tentu saja mitos charge smartphone ini sangatlah sangat. Sepintar apapun ponsel, akan tetap membutuhkan waktu untuk istirahat dengan mematikannya bahkan untuk beberapa saat saja. Mematikan ponsel akan membuat ponsel kembali dalam keadaan prima dan membuatnya bisa mengatasi berbagai masalah termasuk untuk membuat bateri tidak terlalu panas dan terlalu over dalam penggunaannya.

Jangna lupa selalu ikuti berita terbaru dari novriadi.com.